Pernah dengar kata-kata seperti
ini ? :
“Kapan nih nyusul?”
“Mba sudah siap nikah?”
“Sudah punya calon?”
Itu adalah beberapa kata yang
saat ini sudah mulai akrab di telinga (terutama telinga saya J).
Pertanyaan-pertanyaan itu erat kaitannya dengan jodoh (Ciyeeeeeee..hehehe)
Seperti yang kita yakini sebagai
umat islam, bahwa maut, jodoh dan rizqi sudah ditentukan bahkan sebelum kita
lahir ke dunia,, iya kan? Jadi nggak bakalan ketuker deh…Tenang aja..Kalopun
nanti jodoh kita mungkin ternyata teman TK, SD, SMP, SMA, teman main kita pas
masih ingusan, teman kuliah, teman kerja bahkan orang yang baru kita kenal
sekalipun , kita tak dapat menolaknya.
Kadang terdengar juga nih (mungkin
termasuk dari saya sendiri) pernyataan-pernyataan seperti :
“Aku pengin dapet suami yang
baik…”
“Aku pengin dapet istri yang
sholihah…”
“Aku pengin dapet suami yang
sholih, baik, sayang sama keluarga, bertanggungjawab, berilmu, pendidikan
tinggi, hafal sekian ratus hadits, hafal 30 juz Al qur’an pokoknya yang kaya
Rosululloh deh”
Tapi kadang kita sendiri melupakan beberapa hal, misalnya adalah :
“Apa aku udah pantes dapat yang
sempurna seperti itu?”
“Apa aku pantes dapat orang
sholih/ah seperti itu?”
Dan yang paling penting “Apa dia
mau sama orang seperti aku”(hahhahahaha,,ngenes amat).
Saya sendiri pernah tau ada
ikhwan yang mendekati sempurna seperti itu, dan dia nyarinya juga kurang lebih
yang sama seperti dia, secara ilmu, aqidah dsb. Nggak mungkin mau sama yang
biasa-biasa aja…
Jadi, sebenernya yang harus kita lakukan
bukan sibuk menetapkan kriteria ini dan itu. Walaupun itu nggak dilarang juga
sih. Tapi yang pertama kita lakukan adalah memperbaiki diri dan terus belajar,
belajar dan belajar.
Ingat janji Alloh kan? Bahwa laki-laki yang baik adalah untuk
wanita-wanita yang baik pula, begitu juga sebaliknya.
Jadi, sebelum kita minta pasangan
hidup yang baik, kita siapin diri sendiri dulu biar jadi baik J dan pantes dapat yang
baik
Suatu ketika, ada seorang saudara
saya yang berpesan pada saya, begini :
“Pilihlah lelaki karena
kesholihannya, niscaya kamu akan menjadi wanita paling bahagia”
Waaaaa..mau..mau..mau..
Eiiiiiiit, yakin kamu juga udah
sholihah? #jleeeeeeb
Wallohua’lam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar